Mestalla Tak Pernah Mudah untuk Barcelona

AFP PHOTO / JAIME REINABek Real Madrid, Raul Albiol (kiri), menjaga pergerakan penyerang Valencia dari Paraguay, Nelson Valdez, dalam laga perempat final kedua Copa del Rey di Stadion Mestalla, pada 23 Januari 2013.

---

BARCELONA, KOMPAS.com - Laga di Stadion Mestalla, markas klub Valencia tidak pernah mudah buat Barcelona. Dalam tiga laga terakhir di stadion berkapasitas 53.000 penonton itu, Barcelona tercatat dua kali ditahan imbang dan hanya sekali menang tipis 1-0.

Minggu (3/2/2013), Barcelona kembali datang untuk menantang Valencia dalam laga lanjutan Liga Spanyol. Tim Catalan itu mendapat tantangan besar, karena tenaga mereka sudah terkuras setelah menjalani El Clasico, Rabu (30/1/2013) lalu. Bek tengah Valencia Victor Ruiz sudah sesumbar timnya akan mampu mengalahkan Barcelona, sang pemuncak klasemen sementara. Dia juga menggertak tidak pernah merasa takut dengan nama besar sang rival.

"Gagasannya akan selalu sama. Kami tidak akan mengubah (permainan) untuk bermain lawan Barca. Tetapi, kami tidak boleh membiarkan mereka berpikir dan kami harus berusaha meninggalkan sedikit mungkin ruang karena mereka dalam performa bagus," ujar Ruiz.

Menurut Ruiz, kekalahan Barcelona dari Real Sociedad memberi sinyal bahwa Blaugrana juga bisa ditaklukkan. "Barca mungkin akan kelelahan setelah bermain lawan Real Madrid pada pertengahan pekan ini," ujarnya.

Meski masih nyaman di puncak klasemen dengan keunggulan sembilan poin dari peringkat kedua, Atletico Madrid, Barcelona tetap akan tampil agresif mencari kemenangan.

Barca kemungkinan tetap mempertahankan formasi terbaiknya dengan mengandalkan Lionel Messi di lini depan. Jika David Villa diturunkan, tentu akan menjadi laga yang emosional buatnya. Villa merupakan pemain andalan Valencia, sebelum dilepas ke Barcelona. Dalam kiprahnya selama lima musim (2005-10) di Valencia, Villa mengemas 108 gol dari 168 penampilannya di berbagai kompetisi.

Pada laga lainnya Atletico Madrid juga akan menjalani laga yang tak mudah saat menjamu tim papan atas lainnya, Real Betis di Stadion Vicente Calderon. Tantangan tuan rumah semakin besar menyusul belum pulihnya sang bintang Radamel Falcao.

Pada musim lalu, Betis sukses mempermalukan Atletico dengan kemenangan telak 2-0. "Kami tidak ingin itu terjadi," kata pelatih Atletico, Diego Simeone.

Pria berpaspor Argentina itu menambahkan, kondisi timnya saat ini kurang menguntungkan karena agak terkuras tenaganya setelah menjalani laga semifinal pertama Copa del Rey melawan Sevilla, Kamis (31/1/2013) lalu.

Hasil imbang

Sementara itu, pada laga Sabtu dini hari WIB, duel tim papan tengah antara Athletic Bilbao versus Real Valladolid berakhir imbang 2-2. Hasil itu tak mengubah posisi kedua tim tersebut. Valladolid masih tertahan di peringkat sepuluh dengan nilai 29 dari 22 laga yang sudah dimainkan. Sementara Bilbao masih berada di peringkat 13 dengan mengoleksi 26 poin.